Berita

PSB

Anti Gagap Gugup Fashion ala Be-Songo

SEMARANG, red – Pondok Darul Falah Be-Songo telah mengadakan berbagai pelatihan pada kegiatan pasca liburan. Salah satunya adalah pelatihan “Fashion Style”. Fashion style menjadi pelatihan yang selalu diagendakan dalam kegiatan pasca liburan tiap tahunnya. Pelatihan ini berlangsung pada hari sabtu (28/2) mulai pukul 08.00-15.00 WIB. Aula asrama B-9 menjadi tempat berlangsungnya kegiatan yang dinilai menarik oleh para santri.

Kegiatan menarik ini ditutori oleh Dra. Nur Anri Atmaja, salah satu warga Perumahan Bank Niaga Ngaliyan Semarang yang rumahnya tidak jauh dari tempat kegiatan ini berlangsung. Beliau memiliki pengetahuan fashion style yang mumpuni. Hal ini dibuktikan dengan penyampaian yang simple namun mengena intinya, menjadi alasan kedua setelah basic lulusan pendidikan tata busana beliau.

Pelatihan opsinal ini diikuti oleh 60 peserta santri Darul Falah Be-Songo. Peserta sangat antusias di hari terakhir kegiatan pelatihan pasca liburan dilaksanakan. Antusiasme peserta tentunya beralasan, karena tutor menyampaikan berbagai pengetahuan baru bagi para santri. Seperti  bagaimana cara merawat tubuh dari rambut, wajah, kaki, tangan, penampilan dengan tutorial make up dan cara berhijab yang syar’i. Beliau juga berbagi ilmu cara berjalan yang baik dan benar yang kemudian ditutup dengan tutorial memotong rambut.

Tidak hanya outer beauty yang dibahas, beliau juga menyampaikan bagaimana  merawat inner beauty seorang perempuan. Baik inner beauty yang dipancarkan dari tindak tanduk, attitude, good habit, maupun bagaimana seorang perempuan membawa diri di ligkungannya.

“Pelatihan fashion style seperti ini sangat membantu saya dalam merawat dan menata diri, karena jujur saya menemukan banyak pengetahuan baru tentang fashion hari ini”, ujar Nisrina Faradisa, salah satu peserta.

Tentu pelatihan pasca liburan ini dilaksanakan dalam rangka mengembangkan kecakapan hidup yang handal, merupakan bagian dari visi Pondok Darul Falah Be-Songo. Dan menjadi kegiatan pengisi pasca liburan semester yang dinilai mampu me-refresh otak sebelum aktifnya kegiatan pondok dan kampus.

Selain mampu me-refresh otak, pelatihan fashion style kali ini mampu membentuk santri yang tidak gagap gugup fashion. Melainkan melek dan percaya diri akan fashion yang sesuai dengan syariat Islam. Hal ini tentu menjadi sempurna jika seorang perempuan mampu menjaga dan membawa diri dengan baik di era sekarang. Sehingga menjadi perpaduan cantik antara inner beauty dengan outer beauty.

 (Nur Rosyidah)