Be-songo.or.id

Pascalib; Ajarkan Santri Berfashion Syar’i

 

NGALIAN- Dihari ketujuh masa kegiatan Pasca Liburan (Pascalib) Darul Falah Be-songo, bertempat di Asrama B9. Agendan pada Sabtu (27/02) yakni Fashion Style bertemakan “Hijab Hits Masa Kini Tetap Syar’I dan bermake-up Simple”, dengan ahli fashion, Dina Siti Anggraini. Diadakan kegiatan ini sebagai upaya mengenalkan kepada para santriwati bagaimana berpenampilan yang ideal menurut syariat Islam.

“Adanya pengenalan tersebut, diharapkan dapat membuat santriwati lebih mengenal tentang fashion yang tidak keluar dari ajaran syari’at Islam,” jelas salah satu panitia yang tidak ingin disebutkan namanya.

Selang beberapa menit kala acara itu diserahkan kepada pembicara, yang bukan lain adalah Mahasisiwa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI). Wanita ini membuka pembicaraanya dengan menjelaskan mengenai fashion yang ideal dikenakan oleh para Mahasisiwa pada umumnya.

 “Seorang wanita berfashion itu wajar. Akan tetapi, karena status kita mahasisiwa seharusnya dalam berfashion cukup yang ideal dan tetap syar’i. sedangkan  berfashion yang lebih dari kata ideal bisa digunakan ketika acara penting,” pesannya.

Dina juga menambahkan strategi untuk mengembangkan bakat dalam dunia fashion yaitu dengan mengikuti ajang perlombaan fashion.

Jika ada yang ingin mengembangkat perihal berfashion bisa dengan mengikuti lomba fashion di Kota Semarang,” anjurannya.

Pada pertemuan siang itu, tutor Fashion meminta dua santri sebagai perwakilan untuk dijadikan contoh bermake-up serta berhijab. Para santri mengamati setiap detail tata cara bermake-up dan berhijab yang dicontohkan mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo ini. Namun sekilas ketika mengamati acara pada saat itu tak jarang juga santri yang mengeluh karena kejenuhannya. “ Aslinya ini kegiatan fashion yang menerangkan make-up dan hijab saja atau gimana sih,” keluh beberapa santri.

Akhirnya acara selesai dengan dua hasil make-over dari ahli fashion siang itu. Sebelum acara diakhiri Dina mengucapkan terima kasih dan memohon maaf jika ada yang kurang dalam penyampaiannya. Acara itu ditutup langsung oleh moderator, Viky Iffah. Segenap santri meninggalkan ruangan untuk kembali ke Asrama masing-masing.

(Sari Murni Larasati/Kom 7)

REKOMENDASI >