Kegiatan diskusi yang melibatkan santri ini berlangsung dengan penuh antusias. Sebelum mendiskusikan pada masing-masing bidang, pemandu mengabsen terlebih dahulu untuk sekedar mengingat sekaligus memperkenalkan penanggungjawab tiap bidang khususnya. Karena sebelumnya telah dibagi menjadi beberapa kelompok sesuai dengan minat dalam rubrikasi, para anggota membentuk halaqoh (melingkar) sesuai dengan bidangnya. Disana, penanggungjawab memberi sedikit pandangan untuk jobdes kedepannya. Kemudian, para anggota diminta menyampaikan aspirasinya bagaimana agar penikmat media merasa segar dan sedap membca hasil karya tulis Be-Songo. Setelah rencana disusun rapi, kemudian antar penanggungjawab menyampaikan hasilnya pada semua anggota supaya saling mengerti tugas masing-masing dan dapat mengingatkan satu sama lain.
Diskusi yang dilaksanakan di Madin Raudhatul Jannah ini dapat diambil kesimpulan, bahwa pada hari senin akan disajikan karya dalam bentuk artikel, hari Selasa: berita, Rabu: essay, Kamis: berita dan opini, karya dalam bentuk resensi dan sastra akan hadir pada hari Jum’at, ada sastra di hari sabtu kemudian hari Ahadnya adalah fotografi dan berita. Pimpinan redaksi berharap agar karya dari tim jurnalis Al-Qolam ini dapat tersajikan dengan baik dan bermanfaat untuk penikmat media khususnya pembaca website Be-Songo. Tidak hanya itu, seluruh anggota Al-Qolam juga berharap agar karya-karya yang dimuat bisa menginspirasi minat baca dan menulis santri Be-Songo khususnya dan pembaca pada umumnya. (Dewi, hlv)

Be-songo.or.id adalah website resmi Pondok Pesantren Darul Falah Be-songo Semarang yang mengkaji dan memberi informasi seputar khazanah dunia kepesantrenan, keislaman, pendidikan, dan sosial budaya.