Memasuki puasa Ramadhan hari ke-19, Pengurus Bidang Sosial Kesehatan Pesantren Besongo mengadakan Cek Kesehatan bagi para santri Pondok Pesantren Darul Falah Besongo Semarang, (03/30/2024). Cek Kesehatan ini diadakan di Masjid Raudlatul Jannah dan dilakukan oleh Petugas Puskesmas Tambakaji Semarang.
Kegiatan Cek Kesehatan ini adalah kerjasama antara dua pihak, yakni Puskesmas dan Pondok Pesantren dalam meningkatkan kualitas kesehatan di lingkungan pondok pesantren.
“Cek Kesehatan ini merupakan program kerja dari Bidang Soskes (Sosial dan Kesehatan) Pesantren Besongo dan Puskesmas Tambakaji. Kebetulan pihak Puskesmas Tambakaji kemarin menghubungi dan menawari untuk mengadakan cek kesehatan bagi santri pondok di sekitar Tambakaji, Semarang. Setelah melakukan penyaringan, alhamdulillah Pesantren Besongo menjadi salah satu pesantren yang mendapatkan kesempatan dari Puskesmas Tambakaji. Ini merupakan komitmen awal yang bagus dari dua pihak, Puskesmas dan Pondok Pesantren Besongo dalam mewujudkan santri yang sehat dan terhindar dari penyakit yang tidak diinginkan” ujar Adib, Koordinator Bidang Sosial Kesehatan Pondok Pesantren Darul Falah Besongo Semarang.
Sebanyak 93 santri ikut hadir dan berpartisipasi dalam acara Cek Kesehatan ini, Cek Kesehatan ini dibagi menjadi beberapa prosedur yang harus diikuti oleh santri.
“Adapun prosedur Cek Kesehatan yang diawali pendaftaran, kemudian pengukuran berat badan dan tinggi badan, selanjutnya pemeriksaan gula darah, pemeriksaan anemia pada remaja putri, dan yang terakhir, penyuluhan kesehatan serta pendidikan,” ujar Khoirinnita Ulfia S.K.M. selaku koordinator penyuluhan.
Beliau juga menuturkan, bahwa penyuluhan ini dinamakan “Gerakan Lawang Sewu Ramadhan”. Gerakan Lawang Sewu Ramadhan ini dilakukan dalam rangka untuk meningkatkan kepedulian khususnya bagi para santri terhadap kesehatan dirinya maupun kesehatan lingkungannya.
“Kegiatan Lawang Sewu Ramadhan ini bertujuan meningkatkan kesadaran bagi santri pondok-pondok pesantren di Kota Semarang agar lebih peduli terhadap kesehatan diri sendiri maupun kesehatan di sekitar lingkungan Pondok. Adapun kegiatan ini rutin kami lakukan setiap tahun pada bulan Ramadhan. Namun juga tidak menutup kemungkinan, jika dibutuhkan di luar bulan Ramadhan kami juga bersedia untuk melaksanakan kegiatan Lawang Sewu bagi warga masyarakat Kota Semarang,” tuturnya.
Staf PKM AM yang sering disapa dengan Bu Ririn tersebut juga menyampaikan Gerakan Lawang Sewu juga merupakan kegiatan inovasi dari Dinas Kesehatan Kota Semarang melalui Puskesmas yang ada di seluruh Kota Semarang untuk memonitoring pertumbuhan kesehatan masyarakat Kota Semarang agar dapat mewujudkan masyarakat Kota Semarang yang lebih sehat dan lebih produktif ke depannya.
Oleh: Ilham Mubarok (Santri Darul Falah Besongo dan Mahasiswa UIN Walisongo Semarang)
Editor: Sholahuddin
